Kepala dinas pendidikan kabupaten mimika jenni usmany kepada wartawan pada senin (24/06/2024) mengatakan terkait penerimaan siswa baru tahun 2024 akses layanan pendidikan sudah terbuka di berikan pemerintah daerah, dimana tidak boleh lagi ada masyarakat yang tidak mendapatkan layanan pendidikan.
Namun dikatakannya untuk penerimaan peserta didik baru tetap sesuai aturan, dimana harus mengikuti sistem zonasi yaitu sebuah sistem pengaturan proses penerimaan siswa baru sesuai dengan wilayah tempat tinggal. Sistem tersebut diatur dalam permendikbud nomor 14 tahun 2018 dan ditujukan agar tak ada sekolah-sekolah yang dianggap sekolah favorit dan non-favorit.
Untuk saat ini tidak ada lagi sistem sekolah unggulan, dimana setiap sekolah yang ada di kabupaten mimika adalah sekolah unggulan, karena pemerintah sudah mulai melakukan pembenahan insfrastrukturnya, mutu tenaga pengajar yang bekerjasama dengan universitas negeri makassar.
Terkait mutu tenaga pengajar selain ke universitas makassar, para guru juga di bina di universitas negeri jakarta dan diklat-diklat yang ada di luar papua agar guru dapat menciptakan siswa yang produktif nantinya.